Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenal Tahapan Tumbuh Kembang Anak Usia Dini dengan Bijak

Sumber: Foto edit by ChatGPT Image

Mengenal Tahapan Tumbuh Kembang Anak Usia Dini dengan Bijak
Oleh Nor Alita Hana Muf’ida

Setiap anak tumbuh dan berkembang dengan kecepatan yang berbeda, namun ada tahapan umum yang dapat menjadi panduan bagi orang tua dalam memahami dunia anak. Mengetahui tahapan tumbuh kembang ini sangat penting bagi orang tua agar tidak salah dalam memberikan stimulasi maupun harapan.

Ada dua aspek dalam tumbuh kembang anak meliputi pertumbuhan fisik dan perkembangan psikologis yang meliputi motorik, kognitif, sosial, dan emosional. Agar orang tua dapat memahami dan mendampingi proses tumbuh kembang anak dengan bijak, secara singkat tahapan usia anak yaitu:
1. Usia 0–2 Tahun: Fase Sensorimotor
Pada tahap ini, anak mulai mengenali dunia melalui kemampuan panca indra dan gerakan. Mereka belajar dengan melakukan kegiatan seperti menyentuh, menggenggam, menghisap, dan mendengarkan. Dukungan orang tua sangat membantu proses anak-anak bertumbuh, memberikan rasa aman, dan dapat membangun ikatan emosional antara orang tua dan anak. Sentuhan, pelukan, dan kata-kata penuh kasih adalah stimulasi terbaik.

2. Usia 2–6 Tahun: Fase Praoperasional
Anak mulai mampu berbicara, mengungkapkan keinginan, dan menunjukkan rasa ingin tahu yang luar biasa. Imajinasi berkembang dengan baik. Tak sedikit juga mereka meniru yang dilakukan oleh orang-orang di sekitarnya. Di sinilah pentingnya menjadi teladan. Jangan heran jika anak sering bertanya “kenapa” berkali-kali karenaa hal tersebut menunjukkan bahwa otak mereka sedang bertumbuh.

3. Usia 7–12 Tahun: Fase Operasional Konkret
Anak mulai berpikir lebih logis dan terstruktur. Mereka mampu memahami aturan, berpikir sebab-akibat, dan belajar menyelesaikan masalah sederhana. Pada fase atau tahapan ini, kita dapat mengenalkan tanggung jawab, kerja sama, dan mendampingi proses belajar secara akademik. Namun, tetap berikan kesempatan mereka untuk bermain dan bereksplorasi.

Setiap fase memiliki tantangannya sendiri. Kadang orang tua merasa frustasi ketika anak tidak sesuai harapan, padahal bisa jadi ekspektasinya yang belum selaras dengan tahapan usia anak.

Kunci dalam mendampingi tumbuh kembang anak adalah kesabaran dan kepekaan. Jangan memaksa anak untuk mampu membaca di usia 3 tahun jika belum menunjukkan kesiapan. Jangan pula menyamakan anak kita dengan teman sebayanya. Fokuslah pada perkembangan anak secara menyeluruh, bukan hanya pada aspek akademik.

Setiap anak itu unik. Memahami tahap perkembangannya adalah langkah pertama supaya kita sebagai orang tua bisa mendampingi mereka, bukan hanya untuk bertumbuh, tapi juga berkembang menjadi diri mereka yang terbaik.

💕💕💕💕💕


 

Posting Komentar untuk "Mengenal Tahapan Tumbuh Kembang Anak Usia Dini dengan Bijak"